Banjarmasin - Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) telah berhasil mengamankan dan mengungkap kasus peredaran jenis sabu di Kota Banjarmasin baru-baru tadi.
Dari informasi yang beredar, dalam kasus ini ada dua orang pelaku terduga anggota sindikat narkoba lintas daerah yang telah berhasil diringkus.
Diketahui awalnya ada tiga pelaku yang saat ini sudah ditetapkan tersangka. Namun satu diantaranya masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) karena melarikan diri.
Dimana mereka kedapatan telah membawa narkoba jenis sabu seberat 400 gram saat masuk ke perairan Sungai Kelayan.
Tentunya hal ini sangat diapresiasi Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin karena telah menciptakan rasa aman bagi warga kota di saat menjelang lebaran ini.
"Kami sangat mengapresiasi Ditpolairud Polda Kalsel yang sudah berhasil mengungkapkan kasus peredaran narkoba cukup besar saat menjelang lebaran ini," ucap Yamin, Minggu (30/3/2025).
Adapun pemberantasan peredaran narkoba sendiri, merupakan salah satu atensi serius Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin untuk menyelamatkan generasi muda dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
Melalui berbagai sosialisasi yang dilakukan di tengah masyarakat dan berkolaborasi langsung dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarmasin dan Ditpolairud Polda Kalsel sebagai unjuk tombak pemberantasan peredaran narkoba.
"Kita terus berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba dalam menyelamatkan generasi muda dari penyalahgunaan obat," akhirnya.
(Hamdiah)