Trending

DP3A Kota Banjarmasin Gandeng DWP dan TP-PPK Galakkan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak


Banjarmasin - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Banjarmasin terus menggalakkan sosialisasi dan edukasi terkait pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Dalam sosialisasi dan edukasi ini, DP3A Kota Banjarmasin siap mengandeng organisasi-organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan perempuan seperti Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Banjarmasin dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Banjarmasin.

"Peran mereka sebagai unjuk tombak kita dalam memberikan mensosialisasikan dan mengedukasi mengenai kekerasan perempuan dan anak ini," ungkap Kepala DP3A Kota Banjarmasin, Muhammad Ramadhan di sela-sela Acara Kegiatan Perlindungan Perempuan dan Tindak Kekerasan dalam Upaya Pencegahan dan Penanganan Terhadap Perempuan dan Anak di Banjarmasin Commad Center Balai Kota Banjarmasin, Selasa (22/4/2025).

Madan menyebutkan tugas mereka nanti sebagai tangan panjang DP3A Kota Banjarmasin untuk menjalankan program pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak dengan langsung terjun ke lapangan. Misalnya mendatangi sekolah-sekolah.

"Sosialisasi dan edukasi yang disampaikan lebih kepada bagaimana pencegahan bullying dan kekerasan guna menghindari hal-hal seperti itu terjadi di sekolah. Entah nanti organisasi perempuan ini menjadi pembina upacara atau memasukan edukasi dalam pelajaran yang disampaikan," terangnya.

Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak DP3A Kota Banjarmasin, Rusdiati menambahkan secara aktif nantinya organisasi perempuan ini ikut terlibat dalam memberikan sosialisasi dan edukasi terkait pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak itu.

"Tidak hanya dari dinas, kita libatkan DWP dan TP-PKK untuk ikut serta mensosialisasikan dan mengedukasi pencegahan kekerasan di sekolah secara bergilir," katanya.

Ia beralasan memilih upaya ini dengan melibatkan organisasi perempuan karena jumlah sekolah di Kota Banjarmasin cukup banyak. 

Maka untuk bisa menjangkau semuanya, seluruh pihaknya pun dilibatkan agar program dalam pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak ini bisa berjalan maksimal.

"Seperti yang dikatakan pak kadis sebelumnya, semakin gencar kita sosialisasikan semakin banyak yang melapor. Ini bukan karena laporan kekerasan meningkat, artinya banyak yang sadar hingga melaporkan dan kita bisa tangani segera," akhirnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK Kota Banjarmasin, Neli Listriani mengatakan bahwa seluruh kader TP-PKK sangat siap untuk memberikan edukasi betapa pentingnya memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak dari kekerasan.

"Kami siap bersinergi bersama Pemko Banjarmasin dan diberdayakan dalam mensosialisasikan perlindungan terhadap perempuan dan anak dari kekerasan," kata Neli.

Neli berharap dengan  gencarnya program pemerintah dalam mengalakkan edukasi ini. Maka makin banyak lagi masyarakat yang sadar dan mau melaporkan tindak kekerasan yang diterima agar kasus itu bisa ditangani segera.

(Hamdiah)
Lebih baru Lebih lama