Banjarmasin - Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin mengikuti Rapat Koordinasi Pelayanan Publik se-Kalimantan Selatan yang turut dihadiri langsung Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Republik Indonesia, Purwadi Arianto, terpusat di Gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kamis (17/4/2025).
Pada kesempatan itu, Wamen PAN-RB mengingatkan soal sinergi pengembangan pelayanan publik ke depan, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan. Hal ini ia tegaskan dihadapan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman, beserta jajaran Forkopimda dan 13 kepala daerah se Kalsel.
Lebih lanjut, Wamen mengapresiasi peran dan komitmen luar biasa Provinsi, hingga Kabupaten/Kota dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Ia menekankan, dengan standarisasi layanan yang semakin baik disertai SDM petugas layanan publik yang berintegritas, maka bukan tidak mungkin pelayanan publik yang berkualitas, inklusif dan merata di seluruh wilayah dapat terwujud.
"Petugas harus melayanani dengan tulus, cepat merespons dan terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi," beber Wamen PAN-RB disela kegiatan.
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin didampingi Kepala SKPD terkait turut menyimak arahan penting yang disampaikan Pak Wamen. Disamping itu, kegiatan juga dirangkai dengan penandatanganan komitmen bersama keberlanjutan pengelolaan SP4N-LAPOR secara digital sekaligus pemberian apresiasi tata kelola pemerintahan.
Dimana hasilnya penyelenggaraan pelayanan publik di lingkup Pemerintah Kota Banjarmasin tahun 2024 menyabet predikat "Pelayanan Prima" untuk Pemantauan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) dan berpredikat "A" untuk indeks kinerja Reformasi Birokrasi, meningkat dari tahun sebelumnya. Adapun untuk Implementasi SAKIP menyandang predikat "BB".
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin mengucapkan syukur dan menyambut baik keberhasilan Pemerintah Kota Banjarmasin dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat.
"Ini tentu tak lepas dari hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintah kota dan dukungan masyarakat, penghargaan ini harus jadi motivasi kami untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi warga Banjarmasin,” jelas Yamin.
Tak berpuas diri, ke depan, Ia ingin memastikan komitmen Pemerintah Kota Banjarmasin dalam memberi pelayanan terbaik terhadap warga di setiap lini itu dapat semakin kuat dan terakomodir tanpa pandang bulu.
"Artinya kita ingin komitmen untuk memperkuat integritas, akuntabilitas dan kualitas pelayanan publik kita di semua ini, termasuk respon cepat terhadap pengaduan masyarakat itu dapat dilakukan," tandasnya.
Kabag Organisasi Setdako Banjarmasin, Eka Rahayu Normasari, mengungkapkan capaian pelayanan publik di tahun ini memang mengalami peningkatan. Meski begitu, pihaknya tetap akan mengevaluasi sejumlah kategori yang masih belum tersentuh.
"Memang ada peningkatan dalam kategori PEKPPP dan indeks RB kita, namun implementasi SAKIP ada penurunan sedikit, lalu untuk Mal Pelayanan Publik karena kita baru tahun lalu jadi belum ikut, juga kategori budaya kerja Berakhlak itu masih kita telusuri dan kaji lagi," papar Ayu.
"Terkait hal ini nanti kami coba berkoordinasi ke provinsi juga Kemenpan RB, yang mana mana yang kita masih lemah, disitu kita kuatkan, Mudah-mudahan tahun depan kita bisa masuk ke semuanya," tutupnya.
(Tim Peliputan)