Banjarmasin - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman meninjau sejumlah tempat pengelolaan sampah di Kota Banjarmasin pasca Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kamis (3/4/2025) siang.
Ikhsan menuturkam sejumlah tempat pengelolaan yang ditinjau diantaranya Pusat Daur Ulang (PDU) di Sungai Gampa, Jalan Banua Anyar dan beberapa tempat lainnya.
"Sesuai arahan pak Wali, hari ini saya mengunjungi beberapa tempat pertama tadi PDU. Kita lihat disana ada pemilahan dan pengelolaan sampah. Seperti sampah organik basah dan organik kering," ungkap Ikhsan usai mengunjungi beberapa tempat pengelolaan sampah.
Sementara beberapa tempat pengelolaan lain yang ia tinjau tak diindahkannya kalau ada kapasitasnya masih kurang.
Melihat hal itu, tentunya ia meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarmasin untuk lebih meningkatkan tempat pengelolaan sampah. Seperti PDU, TPS3R dan lainnya.
"Misalnya tidak bisa dilakukan manual. Mungkin dengan konfeyor agar lebih cepat pemilahan ya," ujarnya.
Menurutnya jika pengelolaan sampah maksimal akan berdampak pada sampah yang bisa dimanfaatkan. Misalnya sampah organik untuk pangan maggot atau yang dijadikan pupuk kompos.
Kemudian sampah organisasi bisa didistribusikan pada budidaya maggot. Sedangkan pupuk kompos nantinya bisa dikerjamakan dengan para peggiat tanaman.
Mengenai hal itu, Sekretaris DLH Kota Banjarmasin, Wahyu Hardi Cahyono mengatakan akan bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarmasin untuk pemanfaatan pupuk kompos dari sampah organik tersebut.
"Kita banyak menghasilkan pupuk kompos dan mungkin akan kita kerjasamakan dengan DKP3 karena disana banyak menyediakan bibit cabai, terong, tomat. Jadi kita suplai komposnya lah," terangnya.
Sementara untuk sejumlah unit pengelolaan sampah yang saat ini tidak aktif akan kembali digerakkan lagi guna pengoptimalkan pemilahan sampah sesuai arahan Wali Kota Banjarmasin melalui Sekda Kota Banjarmasin.
"Kita revitalisasikan lagi untuk difungsikan dengan baik," katanya.
Sedangkan tempat pengelolaan sampah seperti bank sampah induk yang sudah berjalan akan terus dimaksimalkan.
"Selain itu, mengelola sampah di bank sampah induk ini juga terjadi perputaran ekonomi. Jadi kita hidupkan itu," pungkasnya.
(Hamdiah)
Tags:
Pemko Banjarmasin